Puisi Terakhir Rendra
'Tuhan, Aku Cinta Padamu..'
Foto detikNews Puisi terakhir Rendra menghadirkan nuansa religius yang dalam, yang mengisyaratkan kecintaan pada Sang Pencipta. |
"Tuhan, aku cinta padamu..." demikian penggalan puisi yang tak diberi judul itu. Puisi terakhir ini ditulis Rendra pada 31 Juli di RS Mitra Keluarga.
Teks puisi bertulis tangan itu diperlihatkan di rumah duka di Bengkel Teater, Citayam, Depok, Jumat (7/8/2009). Berikut teks puisi tersebut:
Aku lemas
Tapi berdaya
Aku tidak sambat rasa sakit
atau gatal
Aku pengin makan tajin
Aku tidak pernah sesak nafas
Tapi tubuhku tidak memuaskan
untuk punya posisi yang ideal dan wajar
Aku pengin membersihkan tubuhku
dari racun kimiawi
Aku ingin kembali pada jalan alam
Aku ingin meningkatkan pengabdian
kepada Allah
Tuhan, aku cinta padamu
Rendra
31 July 2009
Mitra Keluarga (nvc/nrl)
Sumber: detikNews, Jumat, 07/08/2009
2 Komentar:
saya ingin menyumbang sebuah puisi
hasil karya sendiri,betajuk ; HIDUP BAGAI LAKONAN
Hidup ini bagai lakonan
sama ada baik ataupun buruk
kalian tetap akan diberi watak
orang lain akan menilainya.
Dua Malaikan akan diuuskan
untukmencatat peranan utamamu
sebagai palakon tanpa skrip
ilayar pentas dunia fana ini.
Oleh Nurimanja,
Pulau Mutiara, Malaysia.
tanggal 18/03/2010.
Saya juga pernah mendngar nama eoang
tokoh seperti sdra Rendra.
Banyak sekali puisinya mnyentuh
hati khalayak yang mendengarnya.
Smoga rohnya dicucui ramat. amin!
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda